Sam Fisher

Sekarang kita lihat profil dari protagonis utama Splinter Cell, yaitu Sam Fisher

Nama Lengkap : Samuel Fisher
Dikenal Alias     : Martin Jean-Pierre, Stravinsky Vladimir, Dayreis Francois
Lahir                 : (Musim Dingin, 1957, menurut catatan kelahiran resmi)
Tempat lahir      : (Towson, Maryland)
Keluarga           : Regan Burns(istri) Sarah Fisher (putri)
Posisi                : Freelance Operative; dahulu NOC (cover non-resmi) Operative, "Splinter Cell" (OperativeLapangan) LCDR Rank, USN (Purn)
Rambut             : Hitam
Tinggi                : 5 '10 "(177 cm)
Berat                 : 170. (78 kg)
Afiliasi               : Tidak ada; dahulu National Security Agency (Eselon III)
Pengisi suara      : Michael Ironside
Penampilan        : Semua Splinter Cell game / buku

Lt Cmdr. Samuel "Sam" Fisher, USN (Purn) adalah protagonis utama dari seri Splinter Cell yang dikembangkan oleh Ubisoft dan didukung oleh Tom Clancy. Nama lengkapnya pertama kali terlihat di Tom Clancy's Splinter Cell, game pertama dari seri, saat ia menggunakan komputer di-V 22 Osprey untuk mengenkripsi menelepon ke rumahnya. Fisher adalah operasi bidang program "Splinter Cell" untuk Third Echelon, sub top-rahasia-cabang di National Security Agency (NSA). Dia disuarakan oleh aktor Michael Ironside.

Seorang veteran tempur perang dingin, Sam Fisher adalah salah satu operatif rahasia paling berpengalaman dan sangat dihormati dalam komunitas intelijen AS. Sebelum karir NSA-nya, Fisher adalah seorang agen CIA dalam Divisi Kegiatan Khusus (Operasi Khusus Group), yang sangat dihiasi pelaut dalam Angkatan Laut Amerika Serikat, di mana ia naik pangkat Letnan Komandan sementara melayani dalam SEAL Angkatan Laut sebagai operator SEAL Tim 3, dan Tingkat Satu operator dalam DEVGRU dari Komando Operasi Khusus Bersama (JSOC). Dia pensiun dari tugas aktif sekitar tahun 1996, tetapi kemudian kembali bekerja untuk NSA di tahun 2004, ketika ia direkrut menjadi Ketiga Eselon. Fisher adalah seorang ahli dalam "seni diam-diam", terlatih dalam berbagai teknik dan taktik, dan sangat terlatih dalam fieldcraft.

Sam Fisher saat muda, sebagai anggota NAVY SEAL

Dia sangat mahir dalam kedua pertempuran, baik bersenjata dan tidak bersenjata, khususnya SEAL CQB dan Krav Maga, dan juga dapat berbicara tujuh bahasa asing (misalnya Rusia, Korea, Arab, Jerman, Cina, Persia dan Spanyol) serta memahami berbagai lain bahasa. Bila mungkin, Fisher beroperasi hampir secara eksklusif pada malam hari dan lebih memilih untuk bekerja sendiri di lapangan. Meskipun tidak banyak yang diketahui tentang kehidupan awal, diketahui bahwa Fisher menghadiri sekolah asrama militer lama setelah orang tuanya meninggal ketika ia masih kecil. Ia menerima gelar sarjana di bidang Ilmu Politik dari US Naval Academy.

Dokumentasi aktivitasnya dari-1970-an hingga 1980-an tidak tersedia dan dianggap rahasia. Apa unclassified data sedikit yang diketahui tentang Fisher menyatakan bahwa selama tahun 1980-an ia ditempatkan di US Air Force Base di Jerman Barat, di mana ia bertemu NSA kriptanalis Regan Burns (perempuan), yang dia kemudian menikah (kadang antara akhir 1984 dan awal 1985) setelah itu dia hamil, sementara diduga bekerja sebagai "pembantu diplomatik" di Republik Georgia. Pada musim panas tahun 1985, Regan melahirkan anak tunggal mereka yang mereka bernama Sarah Fisher (lahir 31 Mei).

Mereka akhirnya bercerai setelah empat tahun menikah. Regan kemudian meninggal akibat kanker ketika Sarah berumur lima belas (yaitu sekitar tahun 2000). Pada tahun 1989, Fisher ikut ambil bagian dalam serangan selama Operasi Just Cause, ketika ia adalah bagian dari sebuah tim menyerang CIA yang pergi ke bank di Panama mencari sebagian uang obat Manuel Noriega's. Dia adalah veteran Perang Teluk (1990-1991), di mana ia berpartisipasi dalam operasi beberapa SEAL sepanjang Teluk Persia.

Peristiwa ini, dikombinasikan dengan latihan, pengalaman tempur dan catatan waktu jasa, memainkan bagian dalam Fisher dipilih untuk mempelopori Program Third Echelon "SPLINTER CELL" sebagai operasi lapangan pertama setelah ia didekati oleh Kolonel Irving Lambert, seorang pejabat tinggi di NSA yang meyakinkan Fisher kembali ke layanan yang aktif. (ket: third echelon = ketiga eselon)